Dalam rangka menyambut Piala Dunia Brazil 2014, sebuah
bus di Xinjiang menempel rumput buat di atas lantainya. Tapi keuntungan promosi
ini malah melebihi ekspetasi, dan akhirnya malah dipasang untuk seterusnya.
Salah satu keuntungan lain
yang bisa dilihat dengan jelas, menurut sopir bus tersebut, adalah berkurangnya
sampah secara drastis. Mungkin para penumpang merasa bersalah kalau harus
membuang sampah di atas "rumput", atau karena mereka sadar kalau
sangat sulit membersihkannya daripada lantai bus biasa.
Saya juga menduga kalau
rumput buatan tersebut juga dapat mengurangi cedera karena tergelincir dan
jatuh. Mungkin perlu dilakukan penelitian mengenai perbedaan bus dengan lantai
biasa, dengan bus yang berlantai rumput.
Menambah lapisan rumput di
lantai bus sepertinya punya banyak manfaat dan keuntungan, dengan kerugian
hanya sekedar pada biaya instalasi dan perawatan. Tapi yang jelas, bus ini
sudah mencanangkan kampanye Go Green, walaupun rumput tersebut berbahan
sintetis.